Jika anda hendak membuat rumah dengan
desain rumah adat batak toba, ciri utamanya adalah pada bagian atap
berbentuk segitiga yang biasanya terbuat dari anyaman bambu yang dikenal
dengan lambe-lambe. Biasanya pada lambe-lambe dilukiskan lambang
pembuat dari sifat pemilik rumah tersebut, dengan warna tradisional
merah, putih dan hitam.
yang unik dari desain rumah adat Batak
Toba adalah Hiasan pada kusen pintu masuk. Biasanya dihiasi dengan
ukiran telur dan panah. Tali-tali pengikat dinding yang miring disebut
tali ret-ret, terbuat dari ijuk atau rotan. Tali pengikat ini membentuk
pola seperti cicak yang mempunyai 2 kepala saling bertolak belakang,
maksudnya ialah cicak dikiaskan sebagai penjaga rumah, dan 2 kepala
saling bertolak belakang melambangkan semua penghuni rumah mempunyai
peranan yang sama dan saling menghormati.
Dan yang tak boleh ditinggalkan dalam
mendesain rumah ala Batak toba adalah Gorga yaitu ukiran atau pahatan
tradisional yang biasanya terdapat di dinding rumah bahagian luar dan
bagian depan rumah. Biasanay dekorasi ini dibuat dengan cara memahat
kayu dan kemudian mencatnya dengan tiga warna bolit yaitu
merah-hitam-putih.
Untuk meniru desain rumah Batak Toba mulai dari dinding rumah dibuat
miring, dipasang pintu dan jendela pada balok keliling. Bagi orang
Batak, hal ini Untuk melambangkan rukut-sitelu, atap rumah berbentuk
segitiga dan bertingkat tiga. Pada setiap puncak dan segitiga-segitiga
terdapat kepala kerbau yang melambangkan kesejahteraan bagi si empunya
rumah. Pinggiran atap sekeliling rumah di semua arah sama, menggambarkan
bahwa penghuni rumah mempunyai perasaan sehati, seperjuangan,senasib
dan sepenanggungan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar